A. Latar Belakang
Dari perjalanan kehidupan manusia masalah hubungan antara manusia dan lingkungan merupakan hal yang terkadang tidak mendapat perhatian yang proporsional. Padahal disadari sepenuhnya bahwa manusia dan lingkungan adalah merupakan dua komponen yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Disatu sisi manusia membutuhkan lingkungan sebagai tempat tinggalnya sementara disisi lain lingkungan membutuhkan manusia untuk melestarikannya.
Akan tetapi realitas membuktikan bahwa dalam menjalankan kehidupan manusia terkadang menyepelekan masalah pelestarian lingkungan hidup. Dalam mengeksploitasi Sumber daya alam lingkungan, tidak mempertimbangakan kelestarian lingkungannya yang akan berakibat pada rendahnya daya dukung lingkungan terhadap kehidupan manusia. Dan bahkan lebih parah lagi justru lingkungan akan menjadi sebuah ancaman bagi kelangsungan hidup umat manusia. Sebagai sebuah Illustrasi, ketidak pedulian manusia terhadap lingkungan, yaitu: adanya kecenderungan manusia melakukan eksploitasi besar-besaran terhadap lingkungannya tanpa menjaga kelestarian lingkungan tempat tinggalnya (Hutan, misalnya) yang memungkingkan terjadi tanah longsor banjir dan lain-kain yang justru membahayakan kehidupan manusia. Jika manusia dalam mengeksploitasi sumber daya alam disekitarnya tetap menjaga kelestarian lingkungan tersebut, maka lingkungan tidak akan menjadi sebuah ancaman bagi kehidupan manusia, akan tetapi menjadi sebuah daya dukung yang sangat besar terhadap kelangsungan hidup manusia itu sendiri.
Dalam sebuah ekosistem jika satu unsur dalam ekosistem tersebut yang terganggu maka akan berakibat kepada tidak berjalannya ekosistem itu secara normal dan bahkan akan berdampak negatif pada kelangsungan hidup komunitas tertentu. Antara manunsia dengan lingkungannya merupakan hubungan simbiosis mutualisme yaitu hubungan saling ketergantungan antara satu dan lainnya dalam suatu komunitas. Hal tersebut yang sesungguhnya harus disadari oleh manusia sebagai salah satu bagian dari sebuah ekosstem, sehingga dalam melakukan aktifitasnya masusia dapat mempertimbangkan kelestarian lingkungan dalam melakukan hubungan dengan lingkungannya.
Ketidak perdulian manusia terhadap persolan tersebut kemudian mangakibatkan terjadinya kerusakan lingkungan yang akan berakibat negatif pada kelangsungan hidup manusia. Menjadi sebuah kemutkakan manusia untuk menjaga dan melestarikan lingkungan sekitarnya. Problema lingkungan yang kemudian muncul dimana-mana, mulai dari masalah kebersihan polusi udara, pencemaran air, tanah dan sebagainya menjadi masalah yang sulit untuk dipecahkan.
Perhatian terhadap lingkungan hidup dalam rangka menjaga kelestariannya pertama kali didengungkan di PBB tanggal 5 Juni 1972 di Stocklohm Swedia yang kemudian ditetapkan sebagai hari lingkungan hidup, dan membentuk satu badan yaitu UNEP (United Nations Environmental Pragramme). Sebelum diadakan konfrensi tersebut, sesungguhya kepedulian terhadap lingkungan yang telah mengalami pencemaran di Indonesia telah ada yaitu sejak diadakannya seminar tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Pembangunan Nasional pada tanggal 15 – 18 Mei 1972, yang dilaksanakan oleh UNPAD Bandung, yang kemudian membentuk Lembaga Ekologi. Langkah tersebut kemudian dipertegas dengan keluarnya UU No. 23 th. 1997 Tentang Pengelolaan lingkungan hidup. @0 Tahun kemudian yaitu pada bulan Juni 1992, diadakan konfrensi PBB tentang lingkungan dan Pembangunan yang disebutdengan KTT Bumi (Otto Sumarwoto, 1997, 19), yang menghasilkan deklarasi rio, Konvensi tentang perubahan iklim Konvensi tentang keanekaaann hayati Peirnsif tentang hutan dan agenda 21.
Dari latar belakang tersebut di atas maka sesungguhnya lingkungan menjadi sebuah entitas mutlak bagi manusia untuk dapat melanjutkan hidupnya. Hal tersebut yang harus mendasari perlunya menjaga kelestarian lingkungan. Karena lingkungan asalah merupakan tempat tinggal manusia. Sehingga dalam melakukan eksploitasi kepada lingkungan, maka seharusnya aspek kelestarian lingkungan menjadi hal yag tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia.
Ingin naskah selengkapnya silahkan download dengan mengklik disini
Dari perjalanan kehidupan manusia masalah hubungan antara manusia dan lingkungan merupakan hal yang terkadang tidak mendapat perhatian yang proporsional. Padahal disadari sepenuhnya bahwa manusia dan lingkungan adalah merupakan dua komponen yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Disatu sisi manusia membutuhkan lingkungan sebagai tempat tinggalnya sementara disisi lain lingkungan membutuhkan manusia untuk melestarikannya.
Akan tetapi realitas membuktikan bahwa dalam menjalankan kehidupan manusia terkadang menyepelekan masalah pelestarian lingkungan hidup. Dalam mengeksploitasi Sumber daya alam lingkungan, tidak mempertimbangakan kelestarian lingkungannya yang akan berakibat pada rendahnya daya dukung lingkungan terhadap kehidupan manusia. Dan bahkan lebih parah lagi justru lingkungan akan menjadi sebuah ancaman bagi kelangsungan hidup umat manusia. Sebagai sebuah Illustrasi, ketidak pedulian manusia terhadap lingkungan, yaitu: adanya kecenderungan manusia melakukan eksploitasi besar-besaran terhadap lingkungannya tanpa menjaga kelestarian lingkungan tempat tinggalnya (Hutan, misalnya) yang memungkingkan terjadi tanah longsor banjir dan lain-kain yang justru membahayakan kehidupan manusia. Jika manusia dalam mengeksploitasi sumber daya alam disekitarnya tetap menjaga kelestarian lingkungan tersebut, maka lingkungan tidak akan menjadi sebuah ancaman bagi kehidupan manusia, akan tetapi menjadi sebuah daya dukung yang sangat besar terhadap kelangsungan hidup manusia itu sendiri.
Dalam sebuah ekosistem jika satu unsur dalam ekosistem tersebut yang terganggu maka akan berakibat kepada tidak berjalannya ekosistem itu secara normal dan bahkan akan berdampak negatif pada kelangsungan hidup komunitas tertentu. Antara manunsia dengan lingkungannya merupakan hubungan simbiosis mutualisme yaitu hubungan saling ketergantungan antara satu dan lainnya dalam suatu komunitas. Hal tersebut yang sesungguhnya harus disadari oleh manusia sebagai salah satu bagian dari sebuah ekosstem, sehingga dalam melakukan aktifitasnya masusia dapat mempertimbangkan kelestarian lingkungan dalam melakukan hubungan dengan lingkungannya.
Ketidak perdulian manusia terhadap persolan tersebut kemudian mangakibatkan terjadinya kerusakan lingkungan yang akan berakibat negatif pada kelangsungan hidup manusia. Menjadi sebuah kemutkakan manusia untuk menjaga dan melestarikan lingkungan sekitarnya. Problema lingkungan yang kemudian muncul dimana-mana, mulai dari masalah kebersihan polusi udara, pencemaran air, tanah dan sebagainya menjadi masalah yang sulit untuk dipecahkan.
Perhatian terhadap lingkungan hidup dalam rangka menjaga kelestariannya pertama kali didengungkan di PBB tanggal 5 Juni 1972 di Stocklohm Swedia yang kemudian ditetapkan sebagai hari lingkungan hidup, dan membentuk satu badan yaitu UNEP (United Nations Environmental Pragramme). Sebelum diadakan konfrensi tersebut, sesungguhya kepedulian terhadap lingkungan yang telah mengalami pencemaran di Indonesia telah ada yaitu sejak diadakannya seminar tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Pembangunan Nasional pada tanggal 15 – 18 Mei 1972, yang dilaksanakan oleh UNPAD Bandung, yang kemudian membentuk Lembaga Ekologi. Langkah tersebut kemudian dipertegas dengan keluarnya UU No. 23 th. 1997 Tentang Pengelolaan lingkungan hidup. @0 Tahun kemudian yaitu pada bulan Juni 1992, diadakan konfrensi PBB tentang lingkungan dan Pembangunan yang disebutdengan KTT Bumi (Otto Sumarwoto, 1997, 19), yang menghasilkan deklarasi rio, Konvensi tentang perubahan iklim Konvensi tentang keanekaaann hayati Peirnsif tentang hutan dan agenda 21.
Dari latar belakang tersebut di atas maka sesungguhnya lingkungan menjadi sebuah entitas mutlak bagi manusia untuk dapat melanjutkan hidupnya. Hal tersebut yang harus mendasari perlunya menjaga kelestarian lingkungan. Karena lingkungan asalah merupakan tempat tinggal manusia. Sehingga dalam melakukan eksploitasi kepada lingkungan, maka seharusnya aspek kelestarian lingkungan menjadi hal yag tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia.
Ingin naskah selengkapnya silahkan download dengan mengklik disini
0 comments:
Posting Komentar